Tiny Post: February the 18th 2014

, , No Comments

Ini bisa dibilang sebagai marathon langit-langit.

Jumat kemarin tidur sembari memandangi langit-langit kamar 118 Aston, Kuta.

Sabtunya tidur sambil memandangi langit-langit kamar di Negara, Jembrana

Minggu? Terlelap sambil memandangi langit-langit kamar Mboktu, di perumahan Srikandi, Kebo Iwa

Keesokannya di Senin malam? Kelelahan! Tidur pulas di kamar kos, sudut kota Kupang

Selasa malam ini?
Aku akan tidur sambil memandangi langit-langit Timor Hotel.

Oh perjalanan dinas. Demi menunaikan tugas negara. Sungguhpun kau mendatangkan uang jutaan, terkadang materi tak berarti dengan tidur pulas dibawah langit-langit yang selalu akrab.

Tapi... aku diberkahi perjalanan melihat dunia di usia muda. Gratis! Dapat uang pula.

Muaranya harus lebih indah dari trilogi Negeri Lima Menara, donk!

0 komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan komentar sebagai name/url, dan tulis namamu di sana...